let's go get lost

,

1 new message

Hari ini, tepatnya seusai mata kuliah studio, tiba-tiba dia berkata kepada temannya, "Nad, kok tiba-tiba kepikiran yang disana ya? Kalo disana pasti masi jam setengah tiga sore, pasti dia lagi dirumah, udah pulang kuliah."
Temannya hanya diam. 
Lalu dia berkata lagi, " Nad, aku sms gak ya? Kalo kamu jadi aku, kamu sms dia gak?" 
Temannya hanya menjawab, "Mmm, gak tau ya, kalo emang kangen ya sms lah." 
Setelah itu dia terlihat menimang-nimang handphonenya, membuka flipnya lalu menutupnya kembali. Membuka lalu menutupnya lagi, terlihat bimbang dan ragu-ragu. 
"gak usah deh nad." akhirnya dia memutuskan dan menyimpan handphonenya kembali.
Hari ini memang hari yang cukup sibuk buatnya, seusai mata kuliah studio perancangan kelompoknya mendapat giliran asistensi untuk tugas mata kuliah lainnya. Selang beberapa saat setelah percakapan diatas terjadi, hanphonenya pun berbunyi. 1 new message tertulis di layar dan dia segera membukanya. Betapa kagetnya dia, sampai menarik napas dan jantungnya berdetak kencang. 
"Nad, baca Nad. Baca!" teriaknya.
"ya ampun, kalian ini kenapa bisa sehati gitu?" respon temannya takjub.
Ya, itu memang pesan dari orang yang difikirkannya tadi. Dia sendiri juga tidak menyangka kenapa bisa seperti itu, padahal ribuan kilometer dan perbedaan waktu berada diantara mereka. Pulau yang berbeda dan berjauhan, bahkan komunikasi yang tidak berjalan beberapa bulan belakangan ini. Pesan itu hanya dua kata memang, tapi mungkin mengandung sebuah arti dan keinginan. Tidak tahu bermakna positif atau negatif.
"Terus kamu mau balas apa?" tanya temannya lagi.
".........." dia hanya diam tertunduk menatap pesan itu, raut wajah sedih tergambar di wajahnya. Tidak berapa lama dia lalu menutup flipnya dan menyimpan handphonenya kembali. 
Share:
Read More
,

Suasana Nyepi di Bali

Saat aku menulis blog ini, aku lagi ada di Bali -memang tinggal di Bali- dan sedang bergelap-gelap ria di kamar kost ku. Ya, ini adalah first time nya aku Nyepi di Bali. Jauh-jauh hari sebelum Nyepi aku sudah khawatir dan ketakutan ketika akan menghadapi Nyepi sendirian walaupun aku tinggal dengan kakak ku. Rumor yang beredar sih katanya Bali akan jadi pulau mati pada saat hari raya yang satu ini. Hanya pecalang yang ada, itu pun untuk mengawasi saja. Karena lampu, api, dan kegiatan di luar rumah tidak diijinkan pada saat hari raya Nyepi. Otomatis saja orang-orang (terutama non hindu) akan mencari teman untuk Nyepi bersama. bahkan pertanyaan 'Nyepi kemana?' atau 'Nyepi sama siapa?' menjadi trending topic menjelang hari H.

Sehari sebelum Nyepi kami sudah mempersiapkan segalanya, termasuk nonton ogoh-ogoh. Ogoh-ogoh adalah patung yang di buat oleh masyarakat Bali yang katanya patung-patung ini adalah setan atau iblis yang ada di bumi. Masyarakat Bali membuat patung ini di banjar mereka masing-masing (setauku banjar adalah pengganti RT/RW). Jadi bisa dibayangkan saja berapa banyak ogoh-ogoh yang tercipta menjelang hari raya Nyepi. Patung-patung ini diarak ke jalan-jalan sehari sebelum Nyepi dan kemudian dibakar. Katanya sih simbol untuk memusnahkan iblis atau roh jahat yang ada di bumi. Walaupun ogoh-ogoh ini termasuk patung yang seram dengan wujud monster, tetapi salut deh buat masyarakat Bali. Kemampuan seni mereka memang patut diacungi jempol. Mereka membuat patung sangat detail sekali, bahkan untuk sesuatu yang akan dibakar sekalipun. Selain itu yang membuat saya salut adalah tidak hanya orang tua saja yang berpartisipasi dalam perayaan ini, anak kecil juga tidak kalah dengan ogoh-ogoh mereka yang berukuran kecil pula. Selain menonton ogoh-ogoh, kami juga membeli snack, minuman bersoda, dan juga copas-copas film dari laptop teman. Harus ada persediaan banyak karena bisa dipastikan kita bakalan bengong sendirian gak tau mau ngapain di kost.


Dan ternyata inilah rasanya Nyepi di Bali. Aku menghabiskan waktu dengan kakak ku di kamar kost. Yaa walaupun pada awalnya aku mengira akan menghabiskan waktu sendirian. Tapi ntah kenapa sehari sebelum hari ini ada insiden dan jadilah kami Nyepi berdua.

Saat bangun pagi hari, keadaan sudah terasa sepi. Tidak ada terdengar satupun suara kendaraan dijalanan. Yang ada hanyalah suara jarum jam dan kicauan burung di luar sana. Aku pun mencoba menghidupkan TV (mau membuktikan kalau siaran memang tidak ada), dan ternyata benar! Yang ada hanyalah ribuan semut hitam dan abu-abu yang ada di TV ku. Karena gak tau mau ngapain, kehidupan satu-satunya hanyalah laptop dan modem yang dapat menghubungkanku ke dunia luar. aku dan kakak ku mencoba menonton film untuk menghabiskan waktu. 1 film, 2 film, 3 film, 4 film... Sampai 4 film dan snack-snack sudah habis setengahnya. Kerjaan yang ada hanyalah makan tidur dan liatin laptop. Waktu sudah sore dan langit sudah mau gelap. Kemudian kami menutup jendela dengan selimut dan menutup ventilasi dengan kardus-kardus. Hal ini dilakukan agar kami bisa tetap menghidupkan lampu di malam hari. Karena sebenarnya memang tidak boleh ada lampu atau api pada saat Nyepi. Bila kita tetap bandel dan ketahuan pecalang, bisa-bisa kita didatangin dan ada sanksinya. Ada yang bilang harus bayar denda atau harus bersih-bersih banjar. Bahkan tidak sedikit yang pindah kehotel untuk satu hari Nyepi saja, terutama keluarga-keluarga yang mempunyai bayi. Kami harus menaati semua itu sampai jam 6 pagi besok paginya. Setelah itu semuanya berjalan normal kembali seperti biasanya.
Sebenarnya masyarakat Bali asli (Hindu) harus benar-benar berpuasa hari ini. Mereka tidak boleh makan dan minum. Mereka juga harus sembahyang bahkan ada yang mempergunakan waktu Nyepi ini dengan bertapa. Bukan seperti kami yang pendatang ini, malah bersantai-santai ria. Keren ya! Disaat orang lain merayakan tahun baru dengan sorak sorai gegap gempita, masyarakat Bali malah mengheningkan diri untuk merenung.

Menurutku ada baiknya juga Nyepi ini. Sudah pasti pulau Bali telah menghemat ribuan energi listrik, tidak ada polusi udara ataupun suara. Suasana menjadi tenang sekali, memang waktu yang tepat untuk merenung. Andaikan saja bukan hanya di Bali, tapi di tempat-tempat seluruh dunia dimana mereka bisa memberikan waktu untuk diam sejenak dari kesibukan duniawi...

Tapi ada juga yang gak enaknya selain diam bengong gak tau mau ngapain, kabar-kabarnya pada saat malam rawan terjadi kehilangan seperti sepeda motor atau sejenisnya. Karena pada saat malam hari sudah bisa dipastikan suasana akan sangat gelap. Walaupun ada pecalang tetap saja masih ada manusia yang mengambil kesempatan dalam kesempitan.

That's all pengalaman pertamaku Nyepi di Bali. Agak kaget dan kemarok-kemarok sikit lah, tapi seruu!! Kalo kalian pengen suasana yang sepiiiii banget datang aja ke Bali pas Nyepi, tp jangan pas hari H nya karena semua akses masuk dan keluar pulau Bali pada ditutup, seperti bandara dan lain-lain.

Rahajeng Rahina Nyepi Tahun Baru Caka 1935, maap buat masyarakat Bali kalo ada salah kata ato pengucapan. Maklum masi pendatang baru yang blm setahun di Bali, hhehe. Happy silent day! :D





Share:
Read More

Cerita Blackberry Ku

Dulu saat pertama kali smartphone Blackberry booming, saya manganggap kalau Blackberry itu hanya untuk pembisnis atau pengusaha yang mempunyai banyak kerjaan saja, sehingga dulu saya tidak terlalu tertarik dengan Blackberry. Tapi pada akhirnya smartphone yang satu ini berhasil menarik perhatian juga. Hal itu bermula ketika saya dan opung (nenek) saya pergi ke Thailand. Pada saat itu saya masih menggunakan handphone merk cina. Karena teman-teman dan saudara saya di Indonesia sudah banyak yang memakai Blackberry, saya meminjam Blackberry milk papa saya untuk berkomunikasi dengan mereka. Saya berfikir mungkin lebih hemat dan praktis bila BBMan daripada SMS atau telefon. Dan ternyata tebakan saya benar! Saya dapat berbagi kabar kapan saja dengan mereka, bahkan saya bisa dengan mudah share picture via BBM ataupun menguploadnya ke Facebook atau Twitter. Sinyal smartphone yang saya bawa juga lancar sekali karena saya memakai XL, bahkan jauh sebelum saya pergi. Liburan saya menjadi lebih menyenangkan karena komunikasi saya tidak terganggu sama sekali.

Sepulang dari Thailand saya tertarik untuk menggunakan Blackberry, karena saya masih sekolah -SMK- pada saat itu, saya meminta kepada orang tua saya untuk dibelikan handphone Blackberry. Tapi permintaan saya tidak dikabulkan begitu saja oleh orang tua saya karena harga Blackberry pada saat itu masih relatif mahal. Saya pun menunggu dan terus membujuk orang tua saya untuk membelikan saya Blackberry, sekalian menabung sedikit demi sedikit untuk membeli smartphone yang satu ini. Dan ternyata usaha saya tidak sia-sia begitu saja. Sehari sebelum ulang tahun saya, saya jatuh sakit. Badan saya panas dan kepala terasa pusing sekali. Lalu keesokan harinya, pada saat hari ulang tahun saya, betapa senang dan terkejutnya saya ketika mendapat hadia ulang tahun dari orangtua saya. Dan hadiah itu adalah sebuah BLACKBERRY!! Sangkin senangnya seketika itu juga demam saya langsung turun dan membaik. Hehehe.. Hati yang gembira adalah obat!

Akhirnya Blackberry Gemini 8520 warna hitam itu adalah Blackberry pertama saya. Sejak saat itu hari-hari saya lebih up to date dan komunikasi saya lebih lancar. Apalagi anak muda seusia saya lagi gencar-gencarnya ber-socmed (social media) ria. Dengan adanya aplikasi BBM saya dapat mengirim pesan, picture, voice note, ataupun file. Selain itu layana push-mail yang ada di Blackberry memudahkan saya untuk menerima, membaca dan merespon email dengan cepat. Begitu juga dengan aplikasi-aplikasi yang ada di Blackberry, sangat menarik! Walaupun orang-orang beranggapan kalau Blackberry itu cepat menghabiskan baterai, kerjaannya cuman nge-charge, loading yang lambat dan sinyal yang lemot, tapi saya tidak menemukannya di Blackberry saya. Selain itu saya juga memakai sim card XL sehingga anggapan 'sinyal lemot' juga tidak ada dalam kamus Blackberry saya.

Saya sangat sayang dengan Blackberry saya. Banyak file, picture, video, note, contact yang ada di smartphone saya. Sampai suatu saat saya lulus dan diterima di salah satu perguruan tinggi yang ada di Bali, saya pindah ke Bali untuk kuliah disana. Setelah beberapa bulan disana, sangat disayangkan Blackberry kesayangan saya hilang. Saya sangat sedih dan kesal dengan pencuri yang mengambil Blackberry saya. Semua contact BBM, SMS, phone contact dan semua aplikasi ikut hilang dibawa si pencuri. Tapi ternyata saya tidak semalang itu. Saya teringat  beberapa minggu sebelum insiden hilangnya-Blackberry-kesayangan saya telah mem-backup file Blackberry saya dengan Desktop Manager! Ini juga salah satu alasan kenapa saya sangat menyukai Blackberry!! Akhirnya karena terlanjur cinta dengan Blackberry, beberapa minggu kemudia saya membeli Blackberry dan me-restore semua data yang ada di dalam Blackberry lama saya. File-file saya yang telah dicuri itu pun tidak jadi hilang, bahkan semua contact BBM terinvite secara otomatis, sungguh praktis!! Karena hal itu banyak teman-teman saya yang mengira kalau Blackberry saya kembali, hehehe...

Saya juga langsung mengurus sim card saya ke XLCenter yang ada di Bali karena saya tidak mau mengganti operator untuk smartphone saya. Selain itu saya sudah menjadi pengguna XL selama 4 tahun sehingga nomor XL saya sudah banyak diketahui oleh teman-teman dan saudara saya.

Beberapa hal yang mungkin sedikit mengganggu saya adalah Blackberry yang terkadang menjadi panas saat dipakai terlalu lama dan banyak menjalankan aplikasi. Selain itu broadcast BBM yang menyebarkan hoax, broadcast alay, test contact atau promote PIN juga terkadang mengganggu saya. Proses restart Blackberry juga agak lama.

Namun dengan hadirnya Blackberry type Z-10, saya rasa hal-hal yang mengganggu itu dapat teratasi atau diminimalisir. Karena itu saya sangat mengagumi dan penasaran dengan Blackberry type baru ini. Saya harap saya dapat memiliki Blackberry Z-10 dan menggunakannya dengan sim card XL milik saya. Pasti kehidupan komunikasi saya menjadi lebih lancar dan praktis..


Share:
Read More

Cara Download Archicad


                Graphisoft ArchiCAD 16 adalah software yang berjenis  graphic and design dan dapat digunakan untuk mendesain suatu bangunan. Software ini dapat dikatakan lebih mudah dan praktis dalam aplikasinya, karena pada ArchiCAD kita benar-benar menggambar dengan komputer, bukan sekedar menggantikan fungsi kertas ke layar komputer seperti program lain yang sudah lebih dulu sering dipakai orang. Fungsi pada software ini lebih mengarah pada arsitektur karena pada pengerjaannya, kita dapat membuat gambar 2D dan 3D sekaligus, selain itu notasi-notasi yang diperlukan juga tersedia pada software ini. Software ini juga dapat menghitung biaya dari apa yang kita gambar sehingga kita dapat menyesuaikan apakah rancangan kita melebihi atau kurang dari rencana biaya yang telah disetujui. Selain itu ada banyak lagi manfaat dari archicad. Dalam blog saya kali ini, saya akan menulis tentang cara download Graphisoft ArchiCAD 16.


1.       Buka https://www.myarchicad.com/

2.       Jika anda belum memiliki GRAPHISOFT Account, klik register & download. Anda bisa memilih ingin mendaftar sebagai apa. Cth : misalkan anda seorang murid atau mahasiswa, klik register & download pada student.

3.       Anda akan masuk ke MyArchiCAD registration.  Isilah data anda pada tempat yang disediakan, lalu centang contact preference dan klik submit.


4.       Setelah itu anda akan diminta untuk mengecek email anda.


5.       Buka email dari grapisoft dan klik link yang mereka berikan.

6.       Klik Submit untuk confirmation code



7.       Lalu klik continue

8.       Setelah itu anda akan masuk ke account anda dan klik download.


9.       Lalu pilih jenis archicad yang sesuai dengan windows komputer atau laptop anda. Baik itu XP/Vista/7 (32 bit) (732MB)atau  XP/Vista/7 (64 bit) (751MB) atau Mac


10.   Setelah itu tunggu setelah proses download selesai. Pada saat aktivasi archicad, anda dapat memasukkan serial number yang ada pada account anda.



11.   Selamat bekerja dengan Archicad! J
Share:
Read More

Sejarah BKM Fakultas Teknik Universitas Udayana


BKM adalah kegiatan kemah pada Fakultas Teknik yang merupakan salah satu dari rangkaian penerimaan mahasiswa baru. BKM ini sendiri bertujuan untuk membentuk mahasiswa yang tangguh dan mandiri, melatih kekompakan  dan kebersamaan, dan menanamkan sikap kesadaran dan loyalitas terhadap Fakultas Teknik. BKM pertama kali diadakan pada tahun 2011 yang diketuai oleh I Kadek Susila  Satwika. BKM adalah singkatan dari Bakti Keakraban Mahasiswa. Dulunya BKM ini bernama KIM (Kemah Ilmiah Mahasiswa). Awal dri terciptanya kegiatan KIM dimulai dari mahasiswa fakultas Teknik yang mempunyai solidaritas yang kuat, rasa kekeluargaan, dan visi yang sama bahwa kita adalah anak Teknik. Tetapi kemah tersebut masih dilakukan sendiri tanpa dibawah kepanitiaan. Lama-kelamaan mahasiswa yang ingin mengikuti kemah ini bertambah banyak. Maka dibentuklah suatu kepanitiaan yang mengatur tentang kemah ini dan karena dirasa kemah ini dapat menumbuhkan mental dan loyalitas terhadap Fakultas Teknik, sehingga dibentuklah KIM ini sebagai salah satu rangkaian dari penerimaan mahasiswa baru.
KIM ini sendiri sudah berlangsung selama 28 tahun. Namun dikarenakan adanya kontra dari para dekanat dan dosen-dosen fakultas teknik begitu juga dari DIKTI maka KIM ini dilarang untuk dilaksanakan. Alasan KIM dilarang dilaksankan adalah karena pihak dekanat dan dosen menganggap adanya perpeloncoan pada kegiatan ini. Sehingga kegiatan ini sempat tidak berjalan lancar karena tidak adanya ijin, dana dan dukungan dari pihak dekanat dan dosen Fakultas Teknik. Tetapi menurut ketua panitia dari BKM 2011, I Kadek Susila Satwika, dalam pelaksanaan KIM ini terdapat perbedaan pola fikir antara panitia kegiatan dan para dosen.
Karena adanya kontra dari dekan dan para dosen, maka KIM dilaksanakan pada awal bulan yaitu pada bulan Januari. KIM diadakan setelah mahasiswa baru melaksanakan ujian semester I dan libur kuliah. KIM yang dilaksanakan pada bulan Januari ini dilakukan pada tahun 2009 dan 2010 dan lama waktu kegiatan outdoor-nya hanya tiga hari, tidak seperti tahun-tahun sebelumnya yang dilaksanakan selama satu minggu. Setelah kegiatan tersebut dilihat dan dievaluasi, antara kemah yang dilakukan pada bulan Januari dan pada saat penerimaan mahasiswa baru ternyata output-nya berbeda. Hal ini dikarenakan mahasiswa baru sudah mulai kuliah dan berinteraksi antara mahasiswa baru ataupun senior yang lainnya. Sehingga panitia menganggap bahwa tidak tercapainya tujuan dalam KIM tersebut.
Karena tirdak tercapainya tujuan maka para panitia ingin kembali membuat kegiatan tersebut pada saat penerimaan murid baru. Tetapi karena adanya peraturan bahwa tidak boleh membuat kegiatan yang sama dalam jangka waktu 1 tahun, akhirnya panitia berfikir untuk membuat konsep kegiatan yang baru. Namun konsep tersebut masih mempunyai tujuan yang sama dengan KIM. Kemudian dari buah fikiran kakak-kakak senior yang salah satunya menjadi ketua panitia BKM 2011, terciptalah konsep kegiatan yang baru yang bernama BKM (Bakti Keakraban Mahasiswa). Arti dari kata Bakti itu sendiri adalah dalam kegiatan ini mahasiswa akan melakukan pengabdian sesuai Tri Darma Perguruan Tinggi dimana mahasiswa baru melakukan bakti sosial atau pengabdian masyarakat. Kata keakraban diambil dari salah satu tujuan dari BKM ini dimana membina kekompakan dan kebersamaan antara mahasiswa baru yang satu dengan yang lainnya maupun antara mahasiswa baru dengan kakak senior tanpa menghilangkan rasa hormat terhadap senior. Selain itu terdapat buah fikiran untuk menambah kata ilmiah sesudah kata keakraban yang berarti dalam kegiatan BKM mahasiswa baru juga mngamalkan Tri Darma Perguruan tinggi pada poin penelitian. Hal ini dikarenakan dalam kegiatan BKM terdapat penugasan untuk menulis makalah dan menjawab pertanyaan yang prosesnya harus melakukan penelitian atau wawancara terlebih dahulu. Namun karena ada beberapa perdebatan antara panitia dan dosen maka kata ilmiah ini dihilangkan.
Perbedaan KIM dengan BKM adalah pada BKM kegiatan lebih banyak berlokasi di Bukit, sedangkan pada KIM semua kegiatan langsung dilakukan dilapangan. perbedaannya juga terdapat  pada waktu pelaksanaan. Pada KIM kegiatan dilakukan selama seminggu penuh dilapangan. Hal ini dilakukan agar peserta KIM tidak bolak-balik sehingga dapat mengurangi resiko kecelakaan. Sedangkan BKM diadakan dua hari satu malam yang berlokasi di lapangan dan sisanya diadakan di Bukit dan Sudirman. Ketua panitia BKM 2011 mengatakan, “yang terpenting dalam BKM ini adalah keakraban.” Walaupun terdapat panitia yang berperan sebagai 3D (perlengkapan, perkemahan, keamanan) terlihat sangat tegas dengan bentakan-bentakan mereka namun perlakuan tersebut tidak kelewatan. Hal tersebut dilakukan hanya untuk melatih mental dan kedisiplinan. Begitu juga untuk mempercepat proses pembarisan sehingga acara dapat berjalan sesuai rundown yang telah ditentukan dan juga melatih kesigapan mahasiswa baru. Dan semua hukuman yang diberlakukan pada kegiatan BKM, baik itu push-up atau jongkok berdiri sudah ditanyakan dahulu kepada pihak dokter tentang keamanannya. Dengan begitu mahasiswa baru peserta BKM tdak perlu takut dalam mengikuti kegiatan BKM.
Hingga pada saat ini, tahun 2012, tahun ini adalah kali kedua BKM dilaksanakan. Karena sudah adanya konsep yang jelas dari tahun 2011, maka persiapan panitia pada tahun ini lebih matang dan sudah berjalan sekitar 3 bulan. Tidak seperti BKM pada tahun pertama, panitia hanya mempersiapkan kegiatan tersebut selama 3 minggu.
Tulisan ini sendiri saya ambil dari makalah kelompok saya pada BKM 2012, yaitu kelompok 22. saya merasa belum semua mahasiswa/i fakultas teknik universitas Udayana yang paham betul atas sejarah kegiatan ini, karena pada saat kelompok kami diberikan kesempatan untuk mempresentasikan makalah ini, waktu yang tersedia hanya sedikit. selain itu tulisan ini disusun setelah kami melakukan wawancara dengan ketua BKM 2011, I Kadek Susila Satwika. Semoga bermanfaat :)



Share:
Read More

BKM 2012 (OUTDOOR) FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS UDAYANA



               
 BKM (Bakti Keakraban Mahasiswa) adalah salah satu dari rangkaian kegiatan penerimaan mahasiswa baru pada Fakultas Teknik Universitas Udayana. BKM outdoor ini dilaksanakan setelah BKM indoor selesai dilakukan. Acara ini dilaksanakan pada hari ke-4 tepatnya tanggal 14-15 September 2012. BKM 2012 (outdoor) bertempat di lapangan Kapt. Tjok Agung Tresna, Desa Sobangan, Mangwi, Badung. Pada blog ini saya ingin menceritakan pengalaman yang saya dapat dari kegiatan ini.
           BKM 2012 ini sudah dipersiapkan dari hari-hari sebelumnya, khususnya untuk acara yang dilakukan di outdoor atau dilapangan. Walaupun ini adalah salah satu rangkaian dari acara penerimaan mahasiswa baru, tetapi ada juga mahasiswa lama yang mengikuti BKM karena sertifikat BKM ini merupakan salah satu syarat bagi mahasiswa untuk yudisium pada akhir perkuliahan. Pada awalnya mahasiswa baru atau mahasiswa lama yang telah mendaftar pada kegiatan ini dibagi menjadi 24 kelompok. Setiap kelompok mempunyai wali yang juga merupakan kakak senior  yang akan memberi informasi pada anggota kelompoknya. Bila ada instruksi atau perlengkapan yang tidak jelas, peserta bisa bertanya kepada wali tersebut.
Pada BKM ini saya sendiri mendapat kelompok 22 dan yang menjadi wali kami adalah kak Kuatrayana atau biasa kami panggil kak Kayan. Beliau sendiri adalah mahasiswa Fakultas teknik jurusan arsitektur tahun 2011. Kelompok 22 beranggotakan 20 orang. Setiap kelompok juga memiliki ketua kelompok. Kelompok ini lah yang harus bekerja sama untuk mempersiapkan perlengkapan- perlengkapan yang telah ditentukan panitia dan membuat makalah yang merupakan salah satu dari penugasan BKM 2012. Semua perlengkapan dan penugasan pada BKM 2012 dapat dilihat pada buku panduan BKM yang telah disediakan panitia.
Pada saat pra BKM 2012 outdoor, setiap peserta harus melakukan pengumpulan perlengkapan di kampus Sudirman pukul 3 sore setelah BKM indoor dilaksanakan.Perlengkapan yang harus kami kumpulkan adalah perlengkapan untuk pengabdian masyarakat, perlengkapan untuk tidur , untuk sie acara dan sie perlengkapan. Pengumpulan ini dilakukan selama 3 hari dibantu oleh wali kami, kak Kayan dan pengawas kelompok kami yang bernama kak Entis. Pengawas ini adalah panitia dari 3D (3 Division) yang bertugas untuk mengecek apakah perlengkapan kami sudah lengkap dan benar. Panitia 3D pada BKM ini merupakan panitia yang berperan sebagai pengatur kedisiplinan. Jadi tidak diragukan lagi tentang ketegasan dan kegalakan mereka. Setiap kali pembarisan yang merupakan tugas dari 3D pasti ada bentakan-bentakan. Tidak jarang kami peserta BKM 2012 disuruh jongkok apabila pada hitungan kesepuluh belum membentuk barisan yang rapi. Hukuman seperti push-up dan  jongkok berdiri sudah menjadi makanan peserta BKM 2012 sehari-hari. Bentakan dan disalahkan terus menerus juga sudah biasa bagi peserta BKM 2012.
Pengumpulan ini dilaksanakan dari tanggal 10-12 September 2012. Menurut saya pada pra BKM inilah setiap kelompok membentuk kekompakannya. Itu sendiri terjadi pada kelompok 22. Kami harus bekerja sama untuk memepersiapkan perlengkapan dan makalah. Begitu juga dalam menghadapi kakak-kakak senior yang sering melatih mental kami untuk berbicara, mengeluarkan pendapat dan menyuarakan pikiran kami. Kami sendiri mempunyai markas yang bertempat di tempat latihan perisai diri. Di markas inilah tempat perlengkapan dikumpulkan sementara dan tempat kami mengerjakan penugasan dari panitia. Setelah pengumpulan selesai dilakukan, kami para peserta BKM 2012 wajib mengumpulkan barang bawaan pribadi maksimal satu ransel dan dikulpulkan di kampus Sudirman sehari sebelum BKM outdoor dilaksanakan. 

Hari H..
Tanggal 14 september 2012 kami peserta BKM diharapkan berkumpul di kampus Sudirman pada pukul 4 pagi. Disana sudah tersedia truck yang merupakan transportasi kami ke desa Subangan. ini merupakan pengalaman pertama saya naik truck, walaupun harus berdiri selama perjalanan tapi semangat tetap ada sambil menyanyikan lagu-lagu andalan dari Fakultas Teknik seperti mars Teknik. Kami berangkat pada pukul 6 pagi dan sampai dilokasi sekitar pukul 7. Begitu sampai di lokasi ternyata bentakan dari panitia 3D sudah menanti. Kami pun bergegas lompat dari truck dan berlari ke arah lapangan untuk membentuk barisan. Suasana yang terjadi sangat menegangkan karena kemarahan dari 3D lebih keras dari biasanya. Ini adalah BKM yang sebenarnya. Setelah dihukum dan baris dengan rapi, 3D melakukan pemeriksaan perlengkapan dan atribut. Setelah itu dilakuakan pengabsenan oleh sie sekre dan pengumpulan tugas oleh sie IPTEK. Setelah itu kami melakukan upacara penerimaan yang dipimpin oleh sie acara. Sebelumnya dilakukan geladi terlebih dahulu karena semua perangkat upacara adalah mahasiswa baru Fakultas Teknik.
Peserta BKM 2012 pun diterima dengan baik oleh kepala desa dengan simbol menancapkan pisau. Setelah upacara selesai, kami langsung melakukan bakti sosial. Acara ini dipimpin oleh sie PM (pengabdian masyarakat). Dengan semua perlngkapan yang kami kumpulkan selama pra BKM (outdoor), kami membersihkan lingkungan sekitar lapangan desa Subangan. Kami juga membersihkan pura, mengecat plang lapangan dan membuat plang BKM pada pintu masuk lapangan tersebut. Bakti sosial dilaksanakan selama 1,5 jam. Setelah bakti sosial selesai, dilanjutkan dengan persembahyangan dan makan siang. Makan siang dilaksanakan sekitar pukul 12 dan pada saat itu suasana sangat terik. Rasanya matahari sangat dekat dengan kami para peserta yang makan di lapangan. Hampir semua peserta yang kulitnya menjadi gelap dan terbakar pada bagian belakang leher. Tapi inilah yang namanya ospek, bahkan ada cerita yang beredar bahwa tahun-tahun sebelumnya lebih parah daripada tahun 2012 ini.

Games..
Setelah makan siang, acara dilanjutkan dengan games antar jurusan. Banyak games yang sudah dipersiapkan oleh sie acara seperti fall down body, train line, sepak bola corong, tarik tambang, kuis siapa aku, dll. Saya sendiri merupakan peserta dari games fall down body yang membutuhkan peserta cewek dengan badan kecil. Setiap jurusan yang menang pada games ini akan diberikan mendali emas, perak dan perunggu yang pada akhir acara akan ditentukan juara umum. Acara games ini sangat seru karena para suporter saling menyemangati jurusannya masing-masing. Selagi acara games dilakukan, para panitia dari 3D menyiapkan bahan api unggun untuk nanti malam. Kabarnya api unggun pada kegiatan BKM ini berbeda dari yang lain. Setelah games selesai, para peserta BKM dipersilahkan untuk MCK (mandi cuci kakus). Karena kegiatan ini dilakukan di outdoor, maka peserta yang cowok mandi di sungai yang ada di dekat lapangan, sedangkan peserta cewek dapat mandi di kamar mandi yang terdapat di rumah warga. Rumah tersebut adalah rumah yang telah ditempel plang BKM. Ini adalah salah satu yang menarik pada kegiatan ini. Ini menunjukan kalau terdapat kerjasama pada masyarakat desa Subangan yang mau menyediakan fasilitas bagi kami peserta BKM.

Upacara Api Unggun..
Sementara peserta melakukan pembersihan diri, para perangkat upacara untuk upacara api unggun mempersiapkan diri. Saya sendiri termasuk dari perangkat upacara untuk membaca renungan pada saat renungan api unggun. Pada upacara ini juga terdapat pasukan api suci untuk membawa obor untuk ditancapkan pada api unggun. Sekitar pukul 7.30 malam, upacara pun dimulai. Lalu saatnya untuk penyalaan api unggun.
Kayu bakar dan plang bertuliskan BKM 2012 hasil kerja panitia dari sie 3D sudah siap untuk digunakan. Pasukan api suci memasuki lapangan upacara dan menerima obor dari pembina upacara. Setelah itu panitia membakar sumbu dari plang BKM. Ternyata api dari sumbu tersebut berjalan membakar plang yang secara otomatis membentuk tulisan BKM 2012 dan gambar lambang Fakultas Teknik. Plang tersebut sangat keren dengan kobaran apinya. Tidak lama kemudian api terus menjalar dan menghidupkan api unggun yang sangat besar itu.
Ternyata tidak hanya itu kejutan yang kami dapat dari penyalaan api unggun ini. Saat api telah membakar semua sabut kelapa yang merupakan bahan pembuat api unggun, munculah kembang api yang menyala secara otomatis. Kembang api canon ball shoot ini meledak berwarna- warni secara bergantian menambah keseruan dan semangat dari acara ini. Sungguh kejutan yang tidak kami perkirakan. Banyak masyarakat dari desa Subagnan yang juga ikut menyaksikan acara ini. Para panitia pun bersorak karena acara inti dari BKM 2012 berjalan dengan sukses. Kerja keras panitia selama 3 bulan ternyata tidak sia-sia. Mungkin inilah yang disebut bahwa api unggun pada BKM lain dari pada yang lain, karena pada pembuatan api unggun, diperlukan rangkaian dari mahasiswa jurusan Elektro. “Kita anak Teknik, maka api unggun kita tidak bisa api unggun biasa.” Kata ketua panitia BKM tahun lalu.
Dengan api unggun yang terus menyala, acara dilanjutkan dengan renungan api unggun. Peserta menghidupkan lilin dan cahaya yang ada hanya dari api unggun dan lilin itu sendiri. Musik lembut yang meninggalkan kesan sedih pun dimainkan. Renungan dibacakan menambah haru suasana. Renungan tersebut merupakan pesan dari kakak-kakak senior untuk adik-adiknya dan sebagai permintaan maaf bila ada perlakuan yang menyakitkan hati selama acara ini berlangsung.

Air Panca Rasa..
Setelah itu acara dilanjutkan dengan air panca rasa. Disini para dosen meyuapi peserta dengan air yang rasanya pahit, kecut, pedas, asin dan terakhir manis. Ini mempunyai filosofi bahwa dalam perkuliahan pasti ada berbagai rasa dan cobaan yang kita hadapi. Tapi bila kita berjuang dan belajar sungguh-sungguh, itu semua dapat diakhiri dengan manis pada saat wisuda. Setelah itu peserta BKM mencium bendera merah putih dan bendera Universitas Udayana dengan maksud setelah merasakan hasil yang manis, peserta dapat berguna pada Indonesia dan pada Universitas Udayana itu sendiri.
Setelah itu saatnya untuk menonton video jurusan yang telah dibuat oleh masing-masing jurusan dengan syarat video ini harus lucu. Dan kemudian peserta di bawa ke tempat penginapan untuk tidur.

Hari ke-2..
Besoknya pada tanggal 15 September 2012, kami peserta sudah harus baris dilapangan pada pukul 5 pagi. Setelah baris dilakukan senam pagi yang dipandu oleh sie acara. Pada awalnya senam ini biasa-biasa saja sebelum akhirnya panitia dari 3D masuk ke lapangan. Backsound dari mixer langsung berganti menjadi musik underground. Senam pun dilanjutkan tetapi dipandu oleh sie 3D.
Hari ini panitia 3D sudah semakin bersahabat. Bentakan-bentakan mereka sudah berkurang dan sesekali terdapat senyuman. Kemudian para panitia dari 3D menginstrusikan kami untuk membuka sepatu dan kaos kaki dengan alasan untuk merasakan dinginnya susana subuh di desa Subangan. bayangkan saja pada saat pukul 5 pagi kami harus bertelanjang kaki diatas rumput yang basah terkena embun. Setelah itu kami diinstruksikan untuk baris per jurusan (yang awalnya baris perkelompok) tanpa membawa sepatu kami. Sebelum hitungan ke sepuluh kami sudah harus baris dan harus mendapatkan masing-masing satu sepatu. Setelah itu kami disuruh mengambil posisi push-up dengan sepatu yang terdapat kaos kaki diatasnya berada tepat di depan muka kami. Dan lagi-lagi bayangkan saja, bau kaos kaki yang sudah pasti berhari-hari itu harus tercium pada saat push-up. Oh, NO!
Akhirnya acara pun dilanjutkan kembali. Peserta diperbolehkan membersihkan diri dan dilanjutkan dengan upacara penutupan BKM 2012. Yah, akhirnya acara selesai dilaksanakan. Begitu banyak pengalaman yang didapat dari kegiatan ini. Begitu juga dengan kekompakan sesama peserta. Sekitar pukul 11.30 kami pun meninggalkan desa Subangan setelah membantu panitia untuk membongkar tenda dan patok dan membersihkan areal lapangan. Sesampainya di kampus Sudirman kami dikumpulkan kembali untuk pengenalan panitia BKM 2012. Pada pengumpulan ini dikatakan kami sudah sah menjadi mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Udayana. Bahkan pada saat perkenalan dari panitia 3D, kami peserta langsung berteriak “JONGKOK!!!” seperti yang biasa mereka lakukan dan para panitia 3D bersedia jongkok dengan ekspresi ketakutan. Mungkin itu lah ekspresi yang mereka lihat selama ini dari para peserta BKM 2012. Semua peserta BKM 2012 pun tertawa dan bertepuk tangan.
Tapi sayangnya saya tidak mempunyai dokumentasi untuk kegiatan ini karena kami peserta BKM tidak diperbolehkan untuk membawa gadget selama kegiatan berlangsung. Saya yakin sebagian besar orang yang membaca tulisan ini adalah mahasiswa baru fakultas Teknik Universitas Udayana. Karena itu kalian juga pasti akan merasakan keseruan saat BKM tahun kalian berlangsung. Walaupun suasana ospek terasa capek dan menakutkan, usahakanlah melihat dari sisi kesenangan dan keakrabannya. Karena tujuan utama dari masa orientasi adalah untuk mengakrabkan diri dengan lingkungan sekitar dan orientasi dari fakultas Teknik ini terbukti ampuh unutk menyatukan mahasiswa barunya dengan jurusan yang berbeda-beda :)
Share:
Read More